Telaah : Menurut saya dalam video ini, pemerintah daerah
kurang cepat menangulangi musibah kebakaran hutan di riau. Oleh sebab itu
kebakaran di riau, sangat sulit untuk di padamKan dalam waktu sebentar. Dan akibat nya itu
sangat fatal untuk kesehatan warga Sekitar, bisa mengakibatkan batuk. Warga
sekitar di haruskan memakai masker untuk Menghindari asap kebakaran tersebut.
Waspadai Bahaya Kabut Asap di Riau
Kabut asap di
berbagai daerah kian mengkhawatirkan. Di Pekanbaru, Riau, kualitas udara akibat
kebakaran hutan sudah membahayakan kesehatan.
Liputan6.com,
Jakarta Kebakaran
hutan yang terjadi di Riau dan Kalimantan menimbulkan kabut asap yang meluas tak hanya di wilayah tersebut. Kualitas udara
jadi tak sehat, kesehatan masyarakat yang menghirup berisiko alami gangguan.
Pada
tanggal 19 September 2014 lalu misalnya, menurut Indeks Standar Pencemaran
Udara (ISPU) di Kota Pekanbaru mencapai angka 180 yang artinya tidak sehat.
Lalu di Kota Jambi, ISPU berada pada angka 128 yang juga tak sehat.
Menurut
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI,
Profesor Tjandra Yoga Aditama, kabut asap dapat menimbulkan gangguan pada"
1. Paru
dan pernapasan, seperti
peningkatan Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) dan perburukan
penyakit asma, bronkitis dan emfisema.
2. Gangguan organ lain, seperti mata (iritasi dan peradangan), hidung (iritasi dan alergi), dan gangguan kulit.
3. Penyakit kronik dapat menjadi lebih buruk.
4. Gangguan saluran cerna yang disebabkan karena bahan makanan dan minuman tercemar debu kebakaran hutan.
2. Gangguan organ lain, seperti mata (iritasi dan peradangan), hidung (iritasi dan alergi), dan gangguan kulit.
3. Penyakit kronik dapat menjadi lebih buruk.
4. Gangguan saluran cerna yang disebabkan karena bahan makanan dan minuman tercemar debu kebakaran hutan.
Oleh
karena itu, Profesor Tjandra mengingatkan masyarakat yang diselimuti kabut asap
untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan di atas dengan cara:
1. Sedapat mungkin menghindari atau mengurangi menghirup asap dengan cara:
a. Di luar ruangan: batasi aktivitas dan gunakan masker
b. Di dalam ruangan: pastikan sesedikit mungkin asap masuk ke dalam rumah
1. Sedapat mungkin menghindari atau mengurangi menghirup asap dengan cara:
a. Di luar ruangan: batasi aktivitas dan gunakan masker
b. Di dalam ruangan: pastikan sesedikit mungkin asap masuk ke dalam rumah
2. Lakuan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan seksama untuk meningkatkan daya
tahan tubuh.
3. Mereka
dengan penyakit kronik harus ekstra waspada dan memeriksakan diri
4.
Kegiatan umum ditingkatkan, seperti menjaga kebersihan, sumur serta bahan
makanan minuman ditutup, makanan minuman dimasak dengan baik.
Diharapkan,
dengan Anda menjalankan empat upaya di atas dapat mencegah terjadinya gangguan
kesehatan akibat kabut asap.
Referensi
: http://search.detik.com/index.php?query=kebakaran+di+riau&siteid=3&fa=detik.search
Liputan 6.com
https://www.youtube.com/watch?v=miBrvoiVjG8
Liputan 6.com
https://www.youtube.com/watch?v=miBrvoiVjG8
Tidak ada komentar:
Posting Komentar